Ketika Presiden Thomas Jefferson dan sekelompok temannya sdg mengelilingi Amerika dgn menunggang kuda. Mereka sampai disebuah sungai yg banjir akibat hujan lebat.

Setiap penunggang kuda terpaksa menyeberangi sungai diatas punggung kuda, berjuang melawan arus yg deras.

Seorang Pelancong yg bukan bagian dari rombongan hanya menyaksikan. Setelah beberapa penunggang berhasil menyeberang, org asing itu bertanya kpd Presiden Jefferson, apakah dia mau membawanya diatas kudanya utk menyeberangi sungai. Sang Presiden tanpa ragu, mengabulkan permintaan itu.
Tak lama mereka berdua berhasil tiba dgn selamat diseberang sungai.

Salah seorang anggota rombongan bertanya kpd Pelancong tsb, "Mengapa anda memilih minta tolong pada Pak Presiden, kenapa bukan pada kami?"

Org itu terkejut, ia mengaku tdk tahu bahwa Presiden lah yg telah menolongnya tadi.
"Yg saya tahu hanyalah, bahwa di beberapa wajah kalian tertulis jawaban 'Tdk' dan ada sebagian lagi tertulis 'Keraguan',  Wajah Beliau adalah Wajah yg berkata 'Ya'".

Berbuat Baik tdk perlu memandang "Warna" atau mempelajari latar belakang apakah etnisnya, dia hitam atau putih, kaya atau miskin, berpendidikan atau tdk.

Apabila kita ingat perumpamaan Org Samaria yg Murah Hati (Lukas 10:25-35), mengapa Imam dan Org Lewi tdk memberikan Pertolongan tapi justru Org Samaria yg memberi Pertolongan?..Padahal Org Samaria memiliki Sejarah Perseteruan yg Panjang dgn Org Yahudi, tapi dia tdk peduli... Hatinya Tergerak oleh Belas Kasihan, Kasih Bekerja di dlm hatinya, sebab Kasih yg Tulus sifatnya Memberi, tanpa Mengharapkan Balasan, Menolong krn Mengetahui bahwa org tsb Membutuhkan Pertolongan.
Jadilah spt "Org Samaria" bagi mereka yg Membutuhkan Pertolongan.

"HANYA DGN MELIHAT WAJAH SESEORANG SEBENARNYA KITA SDH BISA MELIHAT APAKAH ADA KASIH ATAU TIDAK DLM DIRINYA" ( 2 Korintus 3:2)