Mzm 37: 3-6. "Serahkanlah hidupmu kepada TUHAN dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak;" (ay. 5)
Hidup memang tidaklah mudah, ada saja masalah dan goncangan yang bisa terjadi setiap saat dalam hidup kita. Padahal kita menginginkan hidup yang tenang dan nyaman, tetapi nyatanya Tuhan mengijinkan semuanya terjadi dalam hidup kita.
Namun kita punya Tuhan yang mampu. Mzm 55:23 katakan: "Serahkanlah kuatirmu kepada TUHAN, maka Ia akan memelihara engkau! Tidak untuk se-lama2nya dibiarkan-Nya orang benar itu goyah." Tuhan tidak akan serta merta mengeluarkan kita dari penjara kita, karena sebenarnya Ia punya rencana yang belum dapat kita lihat, yang pastinya akan mendatangkan kebaikan bagi kita.
Apa bentuk penjara kita saat ini? Mungkin kita telah berusaha untuk keluar darinya, namun penjara itu begitu kokoh mengungkung kita. Rasul Paulus juga merasakan hal yang sama ketika dia memohon kepada Tuhan untuk mengangkat duri dalam dagingnya, tetapi Tuhan menjawab dia: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." (2 Kor 12:9).
Ubah penjara kita menjadi surga di mana kita dapat melihat kebaikan dan penyertaan kasih setia Tuhan yang tidak pernah berhenti. Yang harus kita lakukan saat ini adalah serahkanlah hidup kita sepenuhnya kepada Tuhan, biar Dia menjadikan kita seturut apa yang Dia mau, karena itu pasti yang terbaik dan terindah bagi kita.
Hidup memang tidaklah mudah, ada saja masalah dan goncangan yang bisa terjadi setiap saat dalam hidup kita. Padahal kita menginginkan hidup yang tenang dan nyaman, tetapi nyatanya Tuhan mengijinkan semuanya terjadi dalam hidup kita.
Namun kita punya Tuhan yang mampu. Mzm 55:23 katakan: "Serahkanlah kuatirmu kepada TUHAN, maka Ia akan memelihara engkau! Tidak untuk se-lama2nya dibiarkan-Nya orang benar itu goyah." Tuhan tidak akan serta merta mengeluarkan kita dari penjara kita, karena sebenarnya Ia punya rencana yang belum dapat kita lihat, yang pastinya akan mendatangkan kebaikan bagi kita.
Apa bentuk penjara kita saat ini? Mungkin kita telah berusaha untuk keluar darinya, namun penjara itu begitu kokoh mengungkung kita. Rasul Paulus juga merasakan hal yang sama ketika dia memohon kepada Tuhan untuk mengangkat duri dalam dagingnya, tetapi Tuhan menjawab dia: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." (2 Kor 12:9).
Ubah penjara kita menjadi surga di mana kita dapat melihat kebaikan dan penyertaan kasih setia Tuhan yang tidak pernah berhenti. Yang harus kita lakukan saat ini adalah serahkanlah hidup kita sepenuhnya kepada Tuhan, biar Dia menjadikan kita seturut apa yang Dia mau, karena itu pasti yang terbaik dan terindah bagi kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar