Pagi hari Aku menunggumu berbicara kepada-KU. Namun kamu bangun terlambat dan cepat-cepat berangkat unt menyelesai kan tugasmu.
TAK ADA WAKTU!

Siang hari ketika kamu sibuk di tempat pekerjaan mu, hingga waktu makan pun kamu tampak cepat-cepat.
Aku menunggumu dan ber harap kamu memanggil nama-KU.
TAK ADA WAKTU!

Malam hari Aku menunggu mu kembali, berharap supaya kamu berbicara kepada-KU.
Namun kamu cepat-cepat pergi tidur krn pekerjaan dan kegiatan sehari2 telah membuatmu letih lelah.
TAK ADA WAKTU!

Tiba waktu sembahyang  AKU menunggumu, Namun kamu tidak sempat walau Aku menunggumu. Malahan Aku melihat kamu bersama temanmu bercanda ria, dan kadang kala bermalas2an.
TAK ADA WAKTU!

Saat harinya di mana pintu surga terbuka bagi orang-orang beriman,
Aku melihatmu, giliranmu unt masuk, sampai di pintu,
Aku bertanya: “Siapa namamu?”
Aku mencari-cari namamu sampai halaman terakhir dari buku catatan-Ku, namun Aku tak menemukan namamu.
“Kamu tidak bisa masuk!”
Kamupun berkata: “TUHAN, mengapa aku tdk bisa msk, mengapa namaku tdk di catat di Buku Kehidupan?”
Tapi Kujawab : “Maaf, TAK ADA WAKTU unt menuliskan namamu!”

Renungilah....
Apa yang akan terjadi jika Tuhan juga memberikan alasan yang sama seperti kita? Tuhan tdk akan pernah seperti kita
Tuhan senantiasa membuka pintuNya unt kita semua.