" Kedewasaan dgn sendirinya mengubah cara pandang kita terhadap bnyk hal, & mengubah kekuatan serta respon kita, sehingga persoalan yg sama akan kita lihat & atasi dgn cara yg jauh berbeda, Jadi kejarlah Kedewasaan dlm segala hal, maka masalah kemudian akan mjd jauh lbh ringan " - Joza Alwan -
Sering kali kita cenderung menyalahkan Tuhan atas setiap hal buruk yg terjadi dlm hidup kita, sebab kita memiliki pikiran yg yg blm dewasa & seperti anak-anak yg belum mengenal kebaikan hati org tuanya
Kita sering kali berpikir; " Jika Tuhan sungguh mengasihi kita, tentunya hal2 yg buruk tdk akan Tuhan biarkan menimpa kita, Bukankah Tuhan maha kuasa?, masakan Dia tdk sanggup m
Linna: mencegah yg buruk dlm hidup kita?"
Padahal sama seperti org tua yg baik kadang2 justru perlu mendidik & mengajar anak2nya dlm kedisiplinan, ketaatan, & kebenaran demi kebaikan anak itu sendiri.
Itulah bukti kasih sayang org tua yg sesungguhnya, yg tdk ingin menjadikan anaknya mjd manja, lemah, sakit & tdk dewasa.
Barangsiapa Kukasihi, ia Kutegor dan Kuhajar; sebab itu relakanlah hatimu dan bertobatlah! - Wahyu 3:19
Contoh: apakah org tua yg baik akan mengijinkan anaknya membeli es krim yg dia sukai jika saat itu dia sedang sakit radang tenggorokan?
Justru krn kasih org tua yg tdk ingin anaknya mjd sakit, maka org tua akan melarang anaknya memakan es krim kesukaannya bukan?
Tetapi dr pemikiran seorang anak tentu berpikir bhw org tuanya tdk mengasihinya krn tdk mengijinkan dia mema
Linna: memakan es krim kesukaannya saat itu. Seperti inilah sudut pandang anak2 yg blm dewasa.
Demikian juga saat Tuhan mendidik anak2Nya dlm kedisiplinan, ketaatan & kebenaran supaya kita tdk jatuh, tersesat & terhilang & juga supaya kita dpt bertumbuh dewasa & kuat dlm Dia.
Ibrani 12
5 Dan sudah lupakah kamu akan nasihat yang berbicara kepada kamu seperti kepada anak- anak:
Linna: " Hai anakku, janganlah anggap enteng didikan Tuhan, dan janganlah putus asa apabila engkau diperingatkan- Nya;
6 karena Tuhan menghajar orang yang dikasihi- Nya, dan Ia menyesah orang yang diakui- Nya sebagai anak. "
7 Jika kamu harus menanggung ganjaran; Allah memperlakukan kamu seperti anak. Di manakah terdapat anak yang tidak dihajar oleh ayahnya?
8 Tetapi, jikalau kamu bebas dari ganjaran, yang harus diderita setiap orang, maka kamu bukanlah anak, tetapi anak- anak gampang.
9 Selanjutnya: dari ayah kita yang sebenarnya kita beroleh ganjaran, dan mereka kita hormati; kalau demikian bukankah kita harus lebih taat kepada Bapa segala roh, supaya kita boleh hidup?
10 Sebab mereka mendidik kita dalam waktu yang pendek sesuai dengan apa yang mereka anggap baik, tetapi Dia menghajar kita
Linna: untuk kebaikan kita, supaya kita beroleh bagian dalam kekudusan- Nya.
11 Memang tiap- tiap ganjaran pada waktu ia diberikan tidak mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi kemudian ia menghasilkan buah kebenaran yang memberikan damai kepada mereka yang dilatih olehnya.
Marilah mulai hari ini kita jgn curiga lagi dgn kebaikan Tuhan, sekalipun kita hrs mengalami segala kesulitan hidup, namun percayalah bhw semuanya diijinkan terjadi oleh Tuhan utk membuat kita makin kuat & dewasa di dlm Dia, justru krn kasihNya yg luar biasa besar pd kita.
Ia, yang tidak menyayangkan Anak- Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan- Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama- sama dengan Dia? - Roma 8:32
Selamat Pagi, Kejarlah kedewasaan rohani dan kedewasaan berpikir kita di dlm Tuhan maka semua karunia & warisan sorgawi akan kita terima oleh krn Bapa kita di sorga adalah Bapa yg maha baik bagi kita anak-anakNya. Amin!
Sering kali kita cenderung menyalahkan Tuhan atas setiap hal buruk yg terjadi dlm hidup kita, sebab kita memiliki pikiran yg yg blm dewasa & seperti anak-anak yg belum mengenal kebaikan hati org tuanya
Kita sering kali berpikir; " Jika Tuhan sungguh mengasihi kita, tentunya hal2 yg buruk tdk akan Tuhan biarkan menimpa kita, Bukankah Tuhan maha kuasa?, masakan Dia tdk sanggup m
Linna: mencegah yg buruk dlm hidup kita?"
Padahal sama seperti org tua yg baik kadang2 justru perlu mendidik & mengajar anak2nya dlm kedisiplinan, ketaatan, & kebenaran demi kebaikan anak itu sendiri.
Itulah bukti kasih sayang org tua yg sesungguhnya, yg tdk ingin menjadikan anaknya mjd manja, lemah, sakit & tdk dewasa.
Barangsiapa Kukasihi, ia Kutegor dan Kuhajar; sebab itu relakanlah hatimu dan bertobatlah! - Wahyu 3:19
Contoh: apakah org tua yg baik akan mengijinkan anaknya membeli es krim yg dia sukai jika saat itu dia sedang sakit radang tenggorokan?
Justru krn kasih org tua yg tdk ingin anaknya mjd sakit, maka org tua akan melarang anaknya memakan es krim kesukaannya bukan?
Tetapi dr pemikiran seorang anak tentu berpikir bhw org tuanya tdk mengasihinya krn tdk mengijinkan dia mema
Linna: memakan es krim kesukaannya saat itu. Seperti inilah sudut pandang anak2 yg blm dewasa.
Demikian juga saat Tuhan mendidik anak2Nya dlm kedisiplinan, ketaatan & kebenaran supaya kita tdk jatuh, tersesat & terhilang & juga supaya kita dpt bertumbuh dewasa & kuat dlm Dia.
Ibrani 12
5 Dan sudah lupakah kamu akan nasihat yang berbicara kepada kamu seperti kepada anak- anak:
Linna: " Hai anakku, janganlah anggap enteng didikan Tuhan, dan janganlah putus asa apabila engkau diperingatkan- Nya;
6 karena Tuhan menghajar orang yang dikasihi- Nya, dan Ia menyesah orang yang diakui- Nya sebagai anak. "
7 Jika kamu harus menanggung ganjaran; Allah memperlakukan kamu seperti anak. Di manakah terdapat anak yang tidak dihajar oleh ayahnya?
8 Tetapi, jikalau kamu bebas dari ganjaran, yang harus diderita setiap orang, maka kamu bukanlah anak, tetapi anak- anak gampang.
9 Selanjutnya: dari ayah kita yang sebenarnya kita beroleh ganjaran, dan mereka kita hormati; kalau demikian bukankah kita harus lebih taat kepada Bapa segala roh, supaya kita boleh hidup?
10 Sebab mereka mendidik kita dalam waktu yang pendek sesuai dengan apa yang mereka anggap baik, tetapi Dia menghajar kita
Linna: untuk kebaikan kita, supaya kita beroleh bagian dalam kekudusan- Nya.
11 Memang tiap- tiap ganjaran pada waktu ia diberikan tidak mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi kemudian ia menghasilkan buah kebenaran yang memberikan damai kepada mereka yang dilatih olehnya.
Marilah mulai hari ini kita jgn curiga lagi dgn kebaikan Tuhan, sekalipun kita hrs mengalami segala kesulitan hidup, namun percayalah bhw semuanya diijinkan terjadi oleh Tuhan utk membuat kita makin kuat & dewasa di dlm Dia, justru krn kasihNya yg luar biasa besar pd kita.
Ia, yang tidak menyayangkan Anak- Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan- Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama- sama dengan Dia? - Roma 8:32
Selamat Pagi, Kejarlah kedewasaan rohani dan kedewasaan berpikir kita di dlm Tuhan maka semua karunia & warisan sorgawi akan kita terima oleh krn Bapa kita di sorga adalah Bapa yg maha baik bagi kita anak-anakNya. Amin!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar